Senin, 15 Juni 2015

MASALAH PENDIDIKAN SAAT INI di INDONESIA beserta solusinya


MASALAH PENDIDIKAN SAAT INI di INDONESIA

1. Rendahnya Kualitas Sarana Fisik
Untuk sarana fisik masih banyak sekali sekolah dan perguruan tinggi yang gedungnya rusak, kepemilikan dan penggunaan media belajar rendah, buku perpustakaan tidak lengkap. Sementara laboratorium tidak standar, pemakaian teknologi informasi tidak memadai dan sebagainya. Bahkan masih banyak sekolah yang tidak memiliki gedung sendiri, tidak memiliki perpustakaan, tidak memiliki laboratorium dan sebagainya.
Solusinya :
       Upaya yang seharusnya di lakukan pemerintah tentang permasalahan di atas adalah dengan cara memberikan bantuan dana terhadap lembaga pendidikan tersebut untuk dapat memperbaiki sarana pendidikan dari yang sebelumnya tidak ada menjadi ada dan yang sebelumnya masih minim bisa di perbaiki menjadi yang lebih baik dan memadai. Sarana fisik yang lengkap dan memadai menjadikan siswa yang belajar di dalamnya menjadi tenang dan nyaman, sehingga dapat memacu prestasi siswa menjadi lebih baik, bahkan pengajarnya pun merasa tenang dan nyaman karena fasilitasnya lengkap dan memadai.

2. Rendahnya Kualitas Guru
Keadaan guru di Indonesia amat memprihatinkan. Kebanyakan guru belum memiliki profesionalisme yang memadai untuk menjalankan tugasnya sebagaimana disebut dalam pasal 39 UU No 20/2003 yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan, melakukan pelatihan, melakukan penelitian dan melakukan pengabdian masyarakat. Bukan itu saja, sebagian guru di Indonesia bahkan dinyatakan tidak layak mengajar.
Solusinya :
       Untuk meningkatkan kualitas guru, pemerintah dapat meningkatkan kesejahteraan guru, selain itu pemerintah juga dapat membiayai guru dengan cara melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dan memberikan berbagai pelatihan, workshop dan seminar khusus untuk guru sehingga dapat meningkatkan kualitas guru.
3. Rendahnya Prestasi Siswa
Dengan keadaan yang demikian itu (rendahnya sarana fisik dan kualitas guru) pencapaian prestasi siswa pun menjadi tidak memuaskan. Dalam hal prestasi, United Nations for Development Programme (UNDP) tahun 2004 lalu telah mengumumkan hasil studi tentang kualitas manusia di seluruh dunia melalui laporannya. Dalam laporan tahunan ini Indonesia hanya menduduki posisi ke-111 dari 177 negara. Apabila dibanding dengan negara-negara tetangga saja, posisi Indonesia berada jauh di bawahnya. Dalam hal ini prestasi siswa kita jauh di bawah siswa Malaysia dan Singapura sebagai negara tetangga yang terdekat. Anak-anak Indonesia ternyata hanya mampu menguasai 30% dari materi bacaan dan ternyata mereka sulit sekali menjawab soal-soal berbentuk uraian yang memerlukan penalaran. Hal ini mungkin karena mereka sangat terbiasa menghafal dan mengerjakan soal pilihan ganda.
Solusinya :
Solusi dari rendahnya prestasi siswa adalah siswa diberi solusi dengan cara meningkatkan kualitas dan kuantitas materi pelajaran, seperti mengadakan diskusi kelompok dan penelitian lapangan. Selain itu lembaga juga meningkatkan alat-alat peraga dan sarana-sarana pendidikan lainnya. Sehingga siswa dapat langsung menggunakan sarana pendidikan tersebut untuk memenuhi pembelajaran di kelas, dan dapat menggunakan alat peraga untuk menyalurkan bakat dan kemampuannya di sekolah. Sehingga dengan sarana dan alat-alat yang memadai dapat menunjang prestasi siswa menjadi lebih baik dan kualitas pendidikan di Indonesia akan semakin meningkat, yang berarti sumber daya manusia yang terlahir akan semakin baik mutunya dan akan mampu membawa bangsa Indonesia bersaing secara sehat dalam segala bidang di dunia internasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar